Komisi XI Berharap Sinergi Pusat dan Daerah Pulihkan Ekonomi

19-12-2020 / KOMISI XI
Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kunia saat mengikuti pertemuan Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi XI DPR RI dengan Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Jawa Timur beserta jajarannya, di Kantor BI Jatim, Surabaya. Foto: Arief/rni

 

Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kunia mengatakan, pada masa pandemi ini pemerintah pusat memberikan stimulus terhadap masyarakat untuk melindungi dari keterpurukan yang semakin dalam. Oleh karena itu, menurutnya harus ada sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Bank Indonesia (BI) yang mengurusi permasalahan moneter, untuk pulihkan ekonomi melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

 

Hal tersebut disampaikan Indah usai mengikuti pertemuan Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi XI DPR RI dengan Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Jawa Timur beserta jajarannya, di Kantor BI Jatim, Surabaya, Senin (14/12/2020). Menurut politisi PDI-Perjuangan itu, jika berjalan dengan sinergi dan terorganisasi dengan baik antar satu daerah dengan daerah yang lain, maka kondisi ekonomi akan cepat pulih.

 

Indah menjelaskan, di masa pandemi ini pemerintah mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional yang akhir tahun 2020 pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 4,5 sampai 5,5 persen. Sementara saat pandemi ini, pertumbuhan ekonomi nasional pada Kuartal III Tahun 2020 terkontraksi menjadi minus 3,49 persen, dan Jatim minus hingga 3,75 persen. "Jawa timur memiliki potensi untuk berperan dalam membantu pemerintah pusat di dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional,” optimis Indah.

 

Legislator dapil Jatim I itu menerangkan dari Kunker Komisi XI DPR RI ke beberapa daerah, terdapat hubungan korelatif antara jumlah kasus di suatu daerah, termasuk performance perekonomiannya. “Semakin tinggi kasus positif Covid-19 di suatu daerah semakin dalam pula kontraksi ekonominya. Maka saya pikir bagaimana upaya pemerintah daerah yang dilakukan beserta seluruh stakeholder harus sejalan,” kata Indah. (afr/sf)

BERITA TERKAIT
Lonjakan Kenaikan PBB-P2 Dampak Pemangkasan DAU dan Tuntutan Kemandirian Fiskal
18-08-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Amin Ak menyoroti lonjakan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2)...
Pidato Ambisius Presiden Harus Menjadi Nyata, Realistis, Terukur, dan Berpihak kepada Rakyat Kecil
18-08-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Hanif Dhakiri mengatakan, pihaknya mendukung penuh target ekonomi Presiden Prabowo 2026...
Ekonomi Global Tak Menentu, Muhidin Optimistis Indonesia Kuat
15-08-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Makassar - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan bahwa ketidakpastian ekonomi global yang utamanya dipicu konflik di berbagai belahan dunia,...
BI Harus Gencar Sosialisasi Payment ID Demi Hindari Misinformasi Publik
14-08-2025 / KOMISI XI
PARLEMENTARIA, Balikpapan — Peluncuran Payment ID sebagai identitas tunggal transaksi digital terus disorot. Meskipun batal diluncurkan pada 17 Agustus 2025...